
Resep Kiriman Dari
Editor MamaSuka
Rekomendasi dan Resep Kue Kering Lebaran yang Bisa Dibuat di Rumah Tanggal publis: Rabu, 30 April 2025

Idul Fitri tinggal menghitung hari, tapi kue kering khas lebaran belum ada satu pun yang sudah siap? Tak perlu khawatir, sisa waktu ini masih cukup untuk Anda gunakan mengkreasikan kue lebaran kesukaan Anda.
Ada banyak daftar resep kue lebaran populer yang tentunya mudah dibuat bagi pemula maupun yang punya kesibukan padat.
Hasilnya pun sudah pasti sama lezat dan renyahnya dengan yang dijual di pasaran, terutama jika Anda menggunakan campuran tepung tapioka dari Mamasuka.
Tanpa perlu berlama-lama, yuk langsung saja simak rekomendasi resepnya di bawah ini!
6 Resep Kue Kering Renyah untuk Lebaran di Rumah
Kue lebaran bercita rasa manis memang disukai banyak orang, namun kue lebaran yang renyah biasanya lebih banyak mendapat pujian dari para tamu.
Kalau Anda juga menyukai kue seperti ini, pas sekali karena enam resep berikut bisa jadi referensi Anda untuk hasilkan kue renyah yang jadi idola saat lebaran di rumah.
1. Kue Semprit Sagu Keju
Jika membahas kue lebaran berbahan tapioka, kue satu ini sudah pasti akan masuk daftar nomor satu. Sama seperti kue nastar, kue semprit sering kali jadi sajian wajib yang mudah ditemukan dari rumah ke rumah. Ini dia bahan dan resep lengkapnya.
Bahan-Bahan:
- 400 gram tepung tapioka Mamasuka
- 150 gram gula pasir
- 200 gram margarin atau mentega
- 2 kuning telur
- 100 gram keju parut
- 65 ml santan kelapa
- 27 gram susu bubuk putih
- 1 lembar daun pandan
Cara Membuat:
- Sangrai tepung tapioka dengan daun pandan sampai daun mengering, lalu biarkan tepung dingin setara suhu ruang.
- Panggang keju di oven dengan suhu 130 derajat selama kurang lebih 10 menit, lalu biarkan juga keju dingin setara suhu ruang.
- Kocok gula dan mentega dengan kecepatan sedang sampai mengembang.
- Masukkan kuning telur, lalu kocok lagi sampai merata.
- Masukkan keju, tepung, susu, dan santan sedikit demi sedikit, lalu aduk secara merata menggunakan spatula.
- Untuk menjaga tekstur kue kering ini tetap renyah, jangan terlalu lama mengaduk adonan. Jika dirasa sudah merata, maka itu sudah cukup.
- Siapkan plastik segitiga dan gunakan spuit untuk membentuk adonan di loyang.
- Panggang di oven yang sebelumnya sudah dipanaskan dengan suhu 150 derajat sekitar 30 menit.
- Setelah matang, tunggu sampai dingin dulu sebelum dimasukkan ke toples untuk disajikan saat lebaran nanti.
2. Kue Bangkit Mocca
Kue kering tradisional khas Melayu ini memiliki nama yang unik sekaligus filosofis. Nama “Bangkit” dipilih sebagai simbol pembangkit semangat untuk menjalani kebaikan di kehidupan sehari-hari.
Tapi, ada juga yang menyebut jika nama itu dipilih karena ukuran kue yang mengembang dua kali lipat setelah matang. Varian rasanya cukup beragam, salah satunya adalah mocca yang resepnya bisa Anda simak di bawah ini.
Bahan-Bahan:
- 800 gram tepung tapioka Mamasuka
- 250 gram margarin
- 100 gram mentega
- 250 gram gula halus
- 4 kuning telur
- 130 ml santan
- 2 sdm pasta mocca
- Choco chips secukupnya
Cara Membuat:
- Campurkan margarin, mentega, dan gula halus. Kemudian, kocok dengan mixer berkecepatan sedang sampai merata.
- Tambahkan santan, kuning telur, serta pasta mocca, kocok lagi sampai tercampur rata.
- Masukkan tepung tapioka Mamasuka dan aduk rata.
- Gunakan spuit untuk mencetak adonan ke loyang.
- Panaskan dulu oven dengan suhu 150 derajat atas bawah.
- Panggang selama 45-50 menit atau sampai kue kering matang.
3. Kue Gabus Keju
Kue gabus keju memiliki nama yang berbeda di berbagai wilayah. Contohnya, di Jawa Timur, kue ini disebut dengan bidaran keju. Tapi, secara umum, bahan dan resep pembuatannya tetap sama.
Bahan-Bahan:
- 350 gram tepung tapioka Mamasuka
- 50 gram margarin
- 3 butir telur
- 150 gram keju parut
- 1 sdt garam
Cara Membuat:
- Campurkan semua bahan kecuali tepung tapioka, lalu blender atau kocok hingga tercampur.
- Tuang adonan di mangkuk dan tambahkan tepung secara bertahap.
- Uleni adonan gabus keju sampai kalis.
- Siapkan penggorengan dan tuang minyak ke dalamnya.
- Pilin adonan kecil-kecil saja, jangan terlalu besar, sambil masukkan sedikit demi sedikit ke dalam penggorengan.
- Nyalakan kompor di api sedang cenderung kecil.
- Jangan langsung diaduk sebelum minyak panas.
- Aduk perlahan saat gabus keju mulai terpisah satu sama lain. Jangan terlalu sering membolak-baliknya karena bisa membuat kue mudah pecah.
- Goreng sampai warnanya kuning kecokelatan. Akan lebih baik jika Anda melakukan dua kali penggorengan agar kue lebih renyah dan tahan lama.
4. Kue Keciput Wijen
Kue keciput termasuk kue kering yang selalu dicari-cari saat lebaran. Tekstur renyahnya selalu membuat ketagihan. Konon, untuk membuatnya lebih renyah, Anda harus menggunakan dua jenis tepung, yaitu tepung tapioka dan ketan. Seperti ini resepnya.
Bahan Biang Keciput Wijen:
- 30 gram tepung tapioka Mamasuka
- 100 ml air
Bahan Kulit Keciput Wijen:
- 300 gram tepung ketan
- 150 gram gula pasir
- 400 ml air
- 150 gram keju cheddar
- 5 gram baking powder
- 3 gram garam
- 100 gram wijen putih
Cara Membuat:
- Untuk membuat biang, rebus air dan tepung tapioka sambil terus diaduk.
- Di panci lain, rebus gula, garam, dan air sampai mendidih, lalu tuang ke tepung ketan yang sudah dicampur dengan baking powder.
- Aduk adonan dan uleni sampai kalis dan elastis.
- Tambahkan biang, lalu aduk rata.
- Masukkan keju, aduk rata lagi.
- Bentuk adonan menjadi bulatan kecil seukuran kelereng.
- Gulirkan di atas wijen sampai seluruh permukaan kue tertutup oleh wijen.
- Panaskan penggorengan yang sudah diisi minyak dengan api sedang.
- Goreng keciput sampai kuning keemasan. Ulangi prosesnya sampai semua adonan habis.
5. Kue Kembang Goyang
Rasa kue kembang goyang yang gurih, manis, dan renyah, membuat kue ini selalu disajikan saat hari-hari besar keagamaan, seperti Idul Fitri. Proses pembuatannya juga cukup unik dengan cara digoyang-goyangkan ke dalam minyak panas.
Begini resep dan cara pembuatannya.
Bahan-Bahan:
- 250 gram tepung tapioka Mamasuka
- 250 gram tepung terigu
- 400 ml santan
- 250 gram gula pasir
- ½ sdt garam
- ½ sdt vanili
- 50 gram wijen
Cara Membuat:
- Campur tepung tapioka dan tepung terigu.
- Rebus santan hingga panas, bukan mendidih. Masukkan vanili, gula, dan garam.
- Kemudian, tuang santan ke tepung dan aduk rata sampai tidak ada yang menggerindil.
- Pastikan adonan tidak terlalu encer maupun kental.
- Masukkan wijen, aduk rata lagi.
- Siapkan cetakan dan panaskan minyak secukupnya.
- Celupkan cetakan ke minyak sampai panas, kemudian celupkan cetakan ke adonan dan goreng.
- Ulangi proses sampai adonan habis.
- Kembang goyang yang digoreng sekali biasanya lebih mudah melempem. Jadi, supaya lebih renyah, lakukan dua kali penggorengan.
Meriahkan Lebaran Bersama Produk Terbaik Mamasuka!
Momen lebaran dan berkumpul bersama keluarga besar pastinya kurang meriah tanpa hadirnya kue kering. Berbagai resep di atas tentu bisa dicoba agar semakin semarakkan momen besar ini.
Gunakan tepung tapioka Mamasuka untuk hasilkan kue yang lebih renyah dan tahan lama. Dibuat dari 100% pati singkong dan bebas gluten, tepung satu ini lebih sehat, serbaguna, dan kaya rasa. Bersama Mamasuka, ayo kreasikan kue lebaran kesukaan Anda sekarang juga!